Kamis, 23 Februari 2017

Teater Korek Belajar Mentas


Anggota Baru Teater Korek sedang belajar latihan

Bekasi, Tim Redaksi Teater Korek

Pertunjukkan yang dijadikan sebagai pertanggungjawaban anggota baru pasca Latihan Alam Orientasi Dasar Pemain Teater (LAODPT) itu, sedianya akan diselenggarakan malam ini (9/1), di Panggung Putih (Pendopo) Universitas Islam 45 Bekasi. Namun, karena kondisi cuaca yang tak menentu, pementasan DOMINO dialihkan ke Aula Fakultas Ekonomi.

Cerita DOMINO berangkat dari maraknya fenomena perjudian. Pasalnya, para elite politik tanah air kini sedang berjudi untuk sebuah pencapaian kekuasan. Terlebih, unsur keagamaan pun turut meramaikan arena perjudian. Akhirnya, Bumi Pertiwi dipenuhi oleh aksi perjudian yang tak lagi terelakkan.

Pertunjukkan teater nanti malam merupakan sebuah kritik sosial, tanpa bermaksud menyudutkan pihak tertentu. Karena memang seperti itu fungsi pertunjukkan. Tujuan utamanya adalah sebuah proses pembelajaran bagi para lakon agar dapat lebih peka terhadap alam. Kalau pun terdapat banyak kekeliruan, masih dapat didiskusikan.

Penulis Naskah, Zeta Margana menyatakan, pementasan DOMINO yang akan dipertontonkan nanti adalah awal dari proses pembelajaran. Anggota Baru Teater Korek akan terus melakukan proses selama ruh masih menyatu dengan jasad. Sebab, imbuhnya, menghargai proses sama dengan menghargai ilmu.

"Anak-anak baru sudah belajar latihan sejak LAODPT. Nanti malam itu bukan pementasan, tapi belajar melakukan pementasan. Setelah ini, saat proses pembelajaran sudah mencapai titik puncak, kita pasti akan mempersembahkan sebuah pementasan yang sesungguhnya," kata Zeta, saat memberi nasihat kepada para aktor, Minggu (8/1) dinihari.

Harapannya, Zeta menambahkan, anggota Teater Korek tidak menyerah pada proses. Meskipun keberpasrahan diri terhadap kehendak alam, harus dilakukan. Pembelajaran juga tidak hanya berhenti di pertunjukkan Gema Awal Tahun malam nanti. Karena kerja kebudayaan tak mengenal waktu dan terbatas oleh sekat atau tempat.

"Kita harus terus berproses. Kerja kebudayaan berkaitan erat dengan masyarakat. Saat anggota Teater Korek tak lagi berproses, sama seperti membunuh diri dan kebudayaan. Maka nanti malam, kita akan belajar mentas, hasil dari belajar latihan selama ini," tutup pria berbadan gemuk itu.



(Diterbitkan pada Senin, 9 Januari 2017)




Tidak ada komentar:

Posting Komentar